Shock Absorber pada mobil adalah salah satu komponen penting dalam Sparepart mobil khususnya pada sistem suspensi. Komponen ini berada di bagian Kaki-Kaki mobil, fungsi Shock Absorber yang vital membuat komponen ini sangat berpengaruh pada kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Tanpa Shock Absorber yang bekerja dengan baik, performa perjalanan Anda bisa terganggu, bahkan berisiko pada kerusakan kendaraan. Nah, dalam artikel ini akan membahas secara mendalam tentang fungsi, jenis-jenis, tanda kerusakan hingga cara merawat Shock Absorber.
Apa Itu Shock Absorber?
Absorber atau Shock Absorber secara harfiah berarti “peredam kejut” pada kendaraan. Komponen ini berfokus untuk meredam guncangan atau getaran yang terjadi ketika roda kendaraan melewati permukaan jalan yang tidak rata. Biasanya, Shock Absorber bekerja bersama dengan per (spring) untuk menjaga kestabilan dan kenyamanan kendaraan. Komponen ini memiliki peran krusial dalam menyerap energi dari benturan dan mengubahnya menjadi energi panas yang akhirnya disalurkan keluar.
Fungsi Shock Absorber pada Mobil
Shock Absorber memiliki beberapa fungsi utama yang sangat penting bagi kendaraan, antara lain:
1. Meningkatkan Kenyamanan Berkendara
Sesuai dengan namanya, yaitu peredam kejut, fungsi utama dari Shock Absorber adalah untuk meredam getaran dan guncangan yang terjadi akibat permukaan jalan yang tidak rata. Tanpa Shock Absorber, kendaraan akan terasa sangat goyang dan tidak nyaman. Shock Absorber akan menyerap energi dari guncangan dan menjaga agar penumpang tetap merasa nyaman meskipun melewati jalan berlubang atau berbatu.
2. Menjaga Stabilitas Kendaraan
Shock Absorber juga berfungsi untuk menjaga stabilitas kendaraan, terutama saat berbelok atau melakukan manuver. Jika Shock Absorber tidak berfungsi dengan baik, kendaraan bisa kehilangan traksi dan keseimbangan, yang berisiko menyebabkan kecelakaan. Oleh karenanya, dengan adanya Shock Absorber membuat kendaraan tetap stabil saat melalui tikungan atau saat menuruni jalan yang berbatu.
3. Mengurangi Keausan pada Komponen Lain
Fungsi Shock Absorber selanjutnya yaitu sebagai penyerap guncangan sebelum diteruskan ke bagian lainnya, sehingga memperpanjang usia pakai komponen kendaraan. Sehingga tanpa Shock Absorber yang efektif, guncangan dan getaran akan langsung diteruskan ke berbagai komponen lain pada kendaraan, seperti roda, sasis, dan per. Hal ini bisa mempercepat keausan pada komponen-komponen tersebut.
4. Meningkatkan Pengendalian Kendaraan
Absorber yang baik membantu pengemudi dalam mengendalikan kendaraan dengan lebih baik. Tanpa komponen ini, pengemudi akan kesulitan dalam mengontrol kendaraan terutama saat melewati jalan bergelombang atau berliku. Absorber memastikan roda kendaraan tetap menempel dengan jalan, memberikan pengendalian yang lebih optimal.
5. Menjaga Keselamatan Berkendara
Salah satu fungsi Shock Absorber yang sangat penting adalah untuk menjaga keselamatan berkendara. Absorber yang berfungsi dengan baik memastikan bahwa kendaraan tetap stabil meskipun dalam kondisi jalan yang buruk, mengurangi risiko kehilangan kontrol yang bisa berujung pada kecelakaan.
Jenis-Jenis Shock Absorber
Ada beberapa jenis Shock Absorber yang umum digunakan pada kendaraan. Bentuk dan konstruksi Shock Absorber pada kendaraan pun dapat bervariasi sesuai jenisnya, di antaranya:
1. Shock Absorber Gas
Absorber gas menggunakan gas nitrogen untuk meningkatkan daya redamnya. Jenis ini lebih efisien dan memberikan kenyamanan lebih karena kemampuannya dalam meredam guncangan dengan lebih baik, bahkan di kondisi jalan yang sangat buruk.
2. Shock Absorber Oli
Absorber oli menggunakan cairan untuk meredam getaran. Biasanya jenis ini lebih sederhana dan lebih murah, namun kemampuannya dalam meredam guncangan mungkin tidak sebaik absorber gas, terutama pada mobil dengan bobot lebih berat.
3. Shock Absorber Kombinasi
Jenis ini menggabungkan teknologi gas dan oli dalam satu unit. Absorber kombinasi memberikan kinerja yang lebih baik dengan meningkatkan kenyamanan dan kestabilan kendaraan, cocok untuk kendaraan dengan beban berat atau yang sering digunakan di jalan yang kasar.
Tanda-Tanda Absorber Mobil Rusak
Anda perlu lebih peka terhadap tanda kerusakan Shock Absorber. Kerusakan pada komponen ini akan mempengaruhi performa kendaraan bahkan mengancam keselamatan saat berkendara.
Oleh karenanya, lebih waspadalah terhadap beberapa tanda Shock Absorber bermasalah, seperti:
1. Kendaraan Terasa Goyang atau Lompat
Jika kendaraan Anda terasa sangat goyang atau melompat-lompat saat melintasi jalan berlubang, itu bisa menjadi tanda bahwa Shock Absorber sudah tidak berfungsi dengan baik. Jangan ragu untuk segera bawa kendaraan ke bengkel untuk memastikan kondisi Shock Absorber.
2. Kendaraan Sulit Dikendalikan
Shock Absorber yang rusak bisa membuat kendaraan sulit dikendalikan, terutama saat berbelok atau saat berkendara di jalan yang tidak rata.
3. Kebocoran Oli pada Absorber
Salah satu indikasi kerusakan pada Shock Absorber adalah munculnya kebocoran oli. Jika oli keluar dari bodi absorber, maka kemampuannya untuk meredam guncangan akan berkurang.
4. Performa Rem Menurun
Absorber yang buruk dapat mempengaruhi kinerja sistem suspensi secara keseluruhan, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi performa rem kendaraan.
Cara Merawat Absorber
Setelah mengetahui pentingnya fungsi Shock Absorber seperti yang telah disebutkan di atas, penting bagi Anda untuk merawat komponen ini. Agar Shock Absorber kendaraan Anda tetap berfungsi dengan baik dan tahan lama, ada beberapa langkah perawatan yang bisa Anda lakukan:
1. Periksa Secara Berkala
Lakukan pemeriksaan berkala pada Shock Absorber untuk memastikan tidak ada kebocoran oli atau kerusakan lainnya. Cek juga apakah kendaraan terasa stabil dan nyaman saat berkendara.
2. Hindari Mengemudi di Jalan Berlubang
Menghindari jalan berlubang atau jalan yang tidak rata dapat membantu mengurangi beban pada sistem suspensi, termasuk Shock Absorber, dan memperpanjang usia pakainya.
3. Segera Ganti Absorber yang Rusak
Jika Anda merasa ada masalah pada Shock Absorber, segera ganti dengan yang baru. Mengabaikan masalah ini dapat berdampak buruk pada kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Kesimpulan
Shock Absorber merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem suspensi kendaraan yang berfungsi untuk meredam guncangan, menjaga stabilitas, serta meningkatkan kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Memilih dan merawat Absorber yang baik akan memastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi optimal, memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan aman. Jika Anda merasakan ada gejala-gejala kerusakan pada Absorber, segera lakukan pemeriksaan dan perbaikan untuk menghindari masalah lebih lanjut.